Model Pembelajaran Generatif -
Model pembelajaran merupakan salah satu hal yang tak boleh dilupakan
dalam sebuah kegiatan pembelajaran. Karena model pembelajaran berisi
tentang banyak hal yang terkait dengan keefektifan sebuah kegiatan
pembelajaran semisal adanya perencanaan pembelajaran, strategi
pembelajaran dan lain sebagainya. Dengan adanya model pembelajaran yang
baik maka sebuah kegiatan pembelajaran akan dapat berlangsung secara
efektif dan sistematis. Saat ini, kita dapat menemukan banyak sekali
model pembelajaran yang digunakan oleh para tenaga pendidik. Satu di
antaranya yang akan kita bahas pada ulasan kali ini adalah mengenai model pembelajaran generatif.
Seperti apakah model pembelajaran yang satu ini? Untuk mendapatkan
jawaban tentangnya maka ada baiknya anda membaca ulasan yang saya
sajikan berikut dengan seksama.
Secara umum model pembelajaran generatif dapat kita sebuah sebagai sebuah model pembelajaran yang mengawinkan atau mengintegrasikan pengetahuan lama yang telah dimiliki oleh para peserta didik pada kegiatan pembelajaran sebelumnya dengan pengetahuan baru yang akan diajarkan oleh tenaga pendidik di kegiatan pembelajaran yang sedang berlangsung. Cara semacam ini dinilai efektif karena kegiatan pembelajaran dapat berjalan konsisten dan berkesinambungan sehingga pemahaman yang dimiliki oleh para peserta didik terkait dengan kegiatan pembelajaran pun akan semakin baik.
Secara umum model pembelajaran generatif dapat kita sebuah sebagai sebuah model pembelajaran yang mengawinkan atau mengintegrasikan pengetahuan lama yang telah dimiliki oleh para peserta didik pada kegiatan pembelajaran sebelumnya dengan pengetahuan baru yang akan diajarkan oleh tenaga pendidik di kegiatan pembelajaran yang sedang berlangsung. Cara semacam ini dinilai efektif karena kegiatan pembelajaran dapat berjalan konsisten dan berkesinambungan sehingga pemahaman yang dimiliki oleh para peserta didik terkait dengan kegiatan pembelajaran pun akan semakin baik.
Model pembelajaran semacam ini terdiri dari empat tahapan utama. Yakni saya jabarkan lebih lengkap sebagai berikut.
- Pertama adalah tahap pendahuluan atau disebut juga tahap eksplorasi. Pada tahap awal ini tenaga pendidik melakukan eksplorasi dengan tujuan untuk mengetahui apa saja yang telah didapatkan oleh para peserta didik di kegiatan pembelajaran sebelumnya.
- Tahap memfokuskan. Pada tahap ini seorang tenang pendidik lebih ditekankan untuk menjadi seorang komunikator dan fasilitator yang dengannya mengarahkan peserta didik dalam kegiatan pembelajaran.
- Tahap tantangan atau pengenalan konsep. Pada tahapan ini para peserta didik diarahkan untuk lebih berani dalam mengungkapkan ide dan gagasan yang dimilikinya dalam bentuk diskusi kelas.
- Terakhir adalah tahap penerapan konsep. Setelah para peserta didik berdiskusi kelas maka selanjutnya adalah menerapkan hasil diskusi tersebut sehingga mereka mendapatkan pengalaman nyata.
Posting Komentar